Selasa, 20 Desember 2011

Sabtu, 06 Agustus 2011

Evaluasi Tanah

Nama : M. Ikbal

Nim : D1A108046

Prodi : Agronomi

Tugas : Dasar Ilmu Tanah

Pertanyaan

1) Kenapa tanah harus dievaluasi ?

2) Kenapa tanah harus dianalisis ?

3) Bagaimana jika tanah itu subur, apakah perlu dilakukan evaluasi dan analisi tanah ?

Jawaban

1) Karena tanah adalah tempat tumbuh atau media untuk pertumbuhan tanaman yang akan kita ambil hasil panennya (produksi). Sebelum kita melakukan penanaman pada area tersebut kita harus mengetahui kandungan unsure hara yang terdapat pada tanah yang akan dibutuhan untuk pertumbuhan tanaman, apabila kita tidak mengetahui kandungan unsure hara pada tanah tersebut maka pertumbuhan tanaman kita akan tidak optimal hasil produksinya. Maka dari itu kita harus melakukan evaluasi.

2) Karena di Indonesia ini tidak semuanya mempunyai kesuburan yang sama, maka dari itu kita haru melakukan analisis tanah. Analisis tanah ini bertujuan untuk mengetahui kadar unsure hara yang terdapat pada tanah tersebut. Apabila kadar unsure hara yang terdapat dalam tanah tidak sebanding dengan kebutuhan untuk pertumbuhan tanaman. Maka tanaman tidak akan tumbuh dengan maksimal. Setelah kita melakukan analisis kita tau berapa kandungan unsure hara yang harus kita berikan pada tanah. tersebut untuk kebutuhan tanaman.

3) Apabila pada tanah yang akan kita tanaman kandungan unsure haranya tersedia bagi tanaman (subur). Maka kita tidak perlu melakukan pemupukan dan pemberian unsure-unsur hara yang dibutuhkan bagi tanaman. Tetapi kita harus melakukan analisi. Karena dari mana kita tau bahwa tanah tersebut subur apabila tidak melakukan analisis tanah.

Jumat, 08 Juli 2011

DOkumentasi Prakterk lapangan di sei. BAHAR (mess Pinang Tinggi)

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam Praktek Lapang di Sei. Bahar.




Terima Kasih Atas Kesempatannya Untuk Melihat Dokumentasi Kegiatan Praktek Lapang.
mata Kulia Penyakit Penting Tanaman Utama
Jurusan Budidaya Pertanian
Prodi Agronomi dan Hama dan Penyakit Tanaman.
Fakultas Pertanian
Universitas Jambi
2011

Senin, 27 Juni 2011

Hasil laporan Praktikum Pembibitan

Tinggi Tanaman

Acacia Mangium

no

Kelompok

Minggu Ke-

3

4

5

6

7

1

1

4,45

4,72

7,01

9,47

12,26

2

2

4,94

6,41

7,78

8,72

10,67

3

3

5,94

7,04

9,69

11,25

13,22

4

4

8,18

9,70

12,06

13,79

16,63

5

5

4,34

6,51

9,54

9,93

11,38

6

6

4,33

5,93

8,59

9,75

11,46

A. Crassicarpa

no

Kelompok

Minggu Ke-

3

4

5

6

7

1

1

3,97

5,25

7,57

9,48

12,83

2

2

5,70

7,31

8,78

10,39

11,67

3

3

5,89

7,21

9,23

11,17

12,94

4

4

5,96

6,69

7,74

10,14

13,00

5

5

3,23

5,40

6,67

8,41

9,84

6

6

4,35

6,43

8,67

11,07

12,18



Uji Anova Tinggi tanaman (2 perlakuan 6 ulangan)

Perlakuan 1 : Acacia mangium

Perlakuan 2 : Acacia crassicarpa

Sumber Keragaman

DB

Jumlah Kuadrat

Kuadrat Tengah

Fhitung

F0,5

Perlakuan

1

0,83

0,83

0,27

4,96

Galat

10

30,60

3,06

Total

11

31,43

Koefisien Keragaman = 14,18 %

BNT(α=0,05) = 2,25

Rata-Rata Perlakuan :

  1. 12,60
  2. 12,08